Setelah mengejutkan publik dengan pernyataan yang dimuat di Reuters hari Rabu lalu tentang kemungkinan dijualnya bisnis smartphone BlackBerry, CEO BlackBerry John Chen mengeluarkan pernyataan bantahan atas pernyataannya tersebut. Dalam website BlackBerry, Chen menjelaskan bahwa apa yang dipublikasikan di Reuters tersebut dikutip keluar dari konteks yang dimaksudkannya.
Chen menyatakan bahwa kemarin Reuters telah mempublikasikan sebuah artikel yang menyatakan bahwa dia tengah mempertimbangkan akan menjual bisnis Devices BlackBerry. Dalam wawancaradengan Reuters sebelumnya, disebutkan bahwa BlackBerry Ltd akan mempertimbangkan keluar dari bisnis handsetnya jika tetap tidak menguntungkan dan sebagai perusahaan terknologi nampaknya akan memperluas jangkauan dengan berinvestasi, akuisisi dan kemitraan.
Dan Chen pun buru-buru membantah hal tersebut dan membuat pernyataan resmi yang dimuat di website BlackBerry. Di sana Chen menegaskan bahwa apa yang dipublikasikan di Reuters sudah dibawa keluar dari konteks. Chen ingin meyakinkan kepada konsumennya bahwa dia sama sekali tidak berniat menjual atau meninggalkan bisnis ini dalam waktu dekat. “Saya tahu Anda masih mencintai piranti BlackBerry Anda. Saya pun demikian dan saya tahu piranti BlackBerry telah menciptakan dasar bagi perusahaan ini. Fokus kami saat ini adalah mencari cara untuk membuat bisnis ini menjadi lebih menguntungkan,” jelas Chen.
Lebih lanjut Chen menyatakan bahwa BlackBerry bukanlah perusahaan yang hanya memproduksi piranti saja. BlackBerry menawarkan solusi end-to-end dan piranti merupakan bagian yang penting dari hal tersebut. Itulah mengapa BlackBerry melengkapi bisnis Devicesnya dengan aliran pendapatan lain dari layanan perusahaan dan software, hingga messaging. BlackBerry juga berinvestasi dalam solusi berkembang seperti teknologi Machine to Machine yang akan membantu memberi tenaga tulang punggung dari hal-hal yang berkaitan dengan Internet of Things. BlackBerry akan melakukan segalanya untuk melanjutkan bisnis ini dan menghadirkan piranti dengan keyboard ikonik dan fitur lainnya yang diharapkan konsumen bisa hadir dalam brand ini. Ditekankan lagi oleh Chen bahwa BlackBerry akan tetap berjuang dan tidak akan menyerah. BlackBerry tidak akan meninggalkan bisnis Device-nya.
0 Comment:
Posting Komentar